"Kita berdaulat, punya sikap jelas, kita enggak ada tolak bantuan orang asing, karena ini saling untung," jelasnya.
Lebih lanjut dia mengatakan bahwa Jokowi telah berkomitmen untuk meningkatkan investasi ramah lingkungan. Untuk itu, Indonesia membutuhkan sokongan dana dari lembaga keuangan dunia guna merealisasikan hal tersebut.
"Komitmen presiden ingin dorong tidak hanya growth tapi juga green, jadi green growth jadi satuan yang tidak bisa dipisahkan satu sama lain, finansial suport dari negara maju diperlukan," tukasnya.
(Meutia Febrina Anugrah)