Kekurangan
Pertama, pemilik rumah harus menyiapkan manajemen yang membuat peraturan dan melayani kebutuhan para penyewa, mulai dari mencuci pakaian, menyetrika, memasak, sampai mengatur jam kunjungan. Semua itu memerlukan perhatian lebih dari pemilik. Terkadang pemilik rumah kos juga harus menyewa orang yang secara khusus bertugas melayani dan mengawasi para penyewa.
Kedua, pembayaran kadang tersendat. Hal ini kerap terjadi, karena umumnya penyewa rumah kos adalah mahasiswa yang belum memiliki penghasilan sendiri atau pegawai toko yang bergaji tidak terlalu besar.
Ketiga, rumah kos tidak lagi diminati jika kampus atau pusat belanja yang berada di dekat lokasi tersebut pindah atau tutup.
Akan tetapi beberapa hal dalam kekurangannya jarang terjadi, sehingga berinvestasi rumah kos tetap menjadi pilihan yang cukup aman.(wdi)
(Fakhri Rezy)