DUBAI - Akhirnya setelah menjalani proses panjang termasuk tes angin, pembangunan pencakar langit The Tower, di Dubai Creek Harbor dimulai.
Seperti dilansir oleh Inhabitat, Senin (17/10/2016), pencakar langit garapan pengembang terbesar di timur tengah yakni Emaar Properties ini akan memiliki ketinggian 928 meter menjulang.
Ketinggian tersebut akan meruntuhkan hegemoni Burj Khalifa sebagai bangunan tertinggi di dunia dengan ketinggian 828 meter.
The Tower yang menjadi menara hemat energi ini merupakan rancangan dari arsitek internasional Santiago Caltrava. The Tower juga akan dilengkapi dengan dek observasi yang mengingatkan kita pada Taman Gantung Babilonia.
Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum mengungkapkan, pembangunan The Tower dijadwalkan bakal rampung pada 2020, bersamaan dengan Dubai World Expo 2020.
Media Abu Dhabi bahkan menyamai The Tower dengan Menara Eiffel yang dibangun pada 1889 saat Paris World Fair.
Sheikh Mohammed dalam prosesi groundbreaking, Senin, 10 Oktober 2016 menuturkan, bangunan ini akan jadi tantangan baru dalam sejarah arsitektur manusia. Melalui The Tower ia berusaha untuk mendapatkan pencapaian baru, landmark yang baru bagi kota dan dunia dengan imajinasi tanpa batas.
The Tower akan jadi generasi terbaru sebagai smart hub yang dikemas dengan teknologi mutakhir. Menara ini akan menggabungkan gaya hidup baru dengan digital. "Mereka sudah menyelesaikan tes angin dan seismik untuk memastikan keamanan," katanya.
(Rizkie Fauzian)