MANADO - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mendorong ekspor rumah tangga Minahasa agar semakin meningkat di tahun 2017.
"Kami akan mendorong agar produk rumah panggung asal Minahasa mampu merambah pasar internasional lebih besar lagi," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Jenny Karouw di Manado, Jumat (31/3/2017).
Dia mengatakan ekspor rumah panggung karena mampu meningkatkan devisa bagi negara.
"Kami terus mendorong dan mencari pasar baru untuk ekspor rumah panggung asal Sulut," katanya.
Dia mengatakan saat ini baru ada beberapa negara yang menjadi tujuan ekspor rumah panggung yakni di Amerika, Malaysia, Maldives dan Afrika Selatan.
Sulut mengekspor rumah panggung ke Malaysia dan Maldives karena permintaan dari kedua negara tersebut cukup baik.
Permintaan rumah panggung Minahasa cukup tinggi dari Malaysia dan Maldives, diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pengekspor dan pengrajin di daerah.
"Pengrajin rumah panggung Minahasa merupakan produk pengrajin masyarakat di Kelurahan Woloan Kota Tomohon," jelasnya.
Ia mengatakan, ekspor rumah panggung Minahasa ke Malaysia dan Maldives bisa terwujud karena pembeli luar negeri percaya selain motif menarik, juga kualitas pembuatan rumah pengrajin di daerah ini sudah semakin baik dari waktu ke waktu.
"Pemerintah daerah terus memberdayakan pengrajin sehingga kualitas yang dihasilkan makin baik," katanya.
Kelurahan Woloan sudah ditetapkan pemerintah daerah sebagai kawasan industri rumah panggung di Provinsi Sulut.
(Raisa Adila)