Dana Asing Masuk Deras, Sri Mulyani: Kebijakan Direspons Positif

JAKARTA - Pemerintah Indonesia saat ini tengah melakukan reformasi pada berbagai sistem. Tak hanya pajak, reformasi juga dilakukan untuk memberikan kemudahan dalam berusaha.

Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani, hal ini pun memperoleh respons positif dari dunia internasional. Hal ini terlihat dari derasnya arus dana asing yang masuk ke Indonesia.

"Jadi kita mendapatkan feedback yang sangat positif," kata Sri Mulyani di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (27/4/2017).

Derasnya arus modal asing yang masuk ke Indonesia ini berhasil dicapai pada saat kenaikan suku bunga acuan the Fed. Diharapkan, arus modal ini dapat bertahan lama di Indonesia.

Sebelumnya, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Muliaman Hadad, sepanjang kuartal pertama tahun 2017 lalu, arus modal asing yang masuk ke Indonesia telah mencapai Rp33 triliun. Hal ini menunjukkan bahwa kepercayaan investor asing terhadap Indonesia semakin meningkat.

"Mobilisasi dana melalui pasar modal juga cukup mejanjikan, 3 bulan pertama mencapai Rp33 triliun capital raising yang meningkat drastis dibanding (periode yang sama) tahun lalu. Tahun lalu capital raising Rp193 triliun," ungkapnya.

Hal ini pun berdampak dapat kinerja pasar modal Indonesia. Bahkan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turut merangkak naik seiring derasnya aliran modal yang masuk.

"Pertumbuhan IHSG menguat cukup signifikan, 8,11% year to date, baru 4 bulan ini. Pertumbuhan indeks di pasar modal ini refleksi dari meningkatnya kepercayaan diri investor," jelasnya.

.

(Dani Jumadil Akhir)