JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk dan PT Karya Pama Marga Abadi bekerja sama untuk menyediakan rumah tapak (landed house) murah di perumahan Pesona Bukit Batuah bagi kalangan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Hal ini sebagai komitmen Bank BTN untuk selalu mendukung program 1 juta rumah milik pemerintah melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bersubsidi
Direktur Utama Bank BTN Maryono mengatakan melalui kemitraan antara pengembang dengan Bank BTN, kalangan MBR bisa memiliki rumah tapak dengan uang muka (down payment/DP) sebesar 1% atau sekitar Rp1,35 juta dan cicilan sekitar Rp800.000 per bulan. Selain itu, pihaknya juga menyalurkan kredit konstruksi kurang lebih Rp57,5 miliar untuk proyek tersebut.
“Seiring dengan makin pesatnya perkembangan infrastruktur yang dibangun Pemerintah di Kalimantan, permintaan rumah tinggal juga naik, kami melihat potensi KPR tahun ini di Kalimantan mencapai lebih dari 31.000 unit rumah,” jelas Maryono melalui siaran persnya, Kamis (13/7/2017)
Proyek rumah tapak bernama Pesona Bukit Batuah tersebut rencananya akan dibangun di atas lahan seluas 21 hektar. Secara total, rumah yang akan dibangun mencapai sekitar 1.291 unit rumah yang diperuntukkan bagi kalangan MBR yang terdiri dari tipe 36/87,5 dengan harga Rp135 juta per unit.
Untuk akses KPR, masyarakat cukup mengeluarkan DP sebesar 1% dan bunga cicilan tetap 5% (fixed) hingga 20 tahun. Selain dengan PT Karya Pama Marga Abadi, Bank BTN juga bekerja sama dengan pengembang lain seperti PT Graha Nusa Pertiwi dan PT Borneo Delapan Enam untuk merealisasikan 1.072 akad KPR dari potensi sebanyak 2.250 unit rumah yang telah dibangun kedua pengembang tersebut.
Sebagai informasi, Dukungan program 1 juta rumah oleh Bank BTN juga tersebar di seluruh Indonesia. Sejak April 2015 hingga saat ini, di Kalimantan, kredit perumahan sudah mencakup 126.091 unit rumah dengan nilai Rp10,62 triliun, sedangkan di Sumatera, KPR BTN sudah mengucur untuk 260.768 unit rumah dengan nilai sekitar Rp 21,65 triliun.
Kemudian di Sulawesi, kredit perumahan terealisasi sebanyak 104.870 unit rumah dengan nilai Rp7,79 triliun. Sementara pulau Jawa, sebagai pulau terpadat penduduknya, mencatatkan kredit perumahan tertinggi sebanyak 904.241 unit rumah dengan nilai Rp111,28 triliun.
Sedangkan di Bali, NTT, NTB dan Papua, kredit perumahan yang diberikan Bank BTN juga tercatat mencapai Rp4,5 triliun dengan jumlah unit rumah mencapai 43.885 unit rumah.
(Rizkie Fauzian)