Hapus Tarif Bea Masuk, Mendag Australia: Saling Menguntungkan

Giri Hartomo, Jurnalis
Rabu 20 September 2017 16:10 WIB
Menteri Perdagangan, Pariwisata dan Investasi Australia Steven Ciobo. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Pemerintah Indonesia bersama Pemerintah Australia sepakat untuk memangkas bea masuk memasing-masing negara. Hal ini bertujuan untuk lebih mempererat hubungan dari kedua negara.

Nantinya, Indonesia akan menurunkan tarif impor raw sugar (gula mentah) asal Australia dari 8% menjadi 5%. Sementara Australia akan menghapuskan tarif impor pestisida dan herbisida dari Indonesia.

Menteri Perdagangan, Pariwisata dan Investasi Australia Steven Ciobo mengatakan, kerjasama tersebut memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak. Karena dengan kerjasama pemangkasan bea masuk ini bagi Australia bisa mendorong peningkatan industri gula, sementara bagi Indonesia bisa mengerjakan industri kimia yang ada di Indonesia.

"Dengan menurunkan tarif ekspor gula mentah, untung bagi Australia karena harga gula mentah menjadi lebih kompetitif dan bagi Indonesia market place pun menjadi lebih kompetitif. Hal yang baik bagi industri Indonesia karena memperoleh harga yang lebih baik dengan market place yang lebih kompetitif," ujarnya dalam acara Konfrensi pers di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (20/9/2017).

Baca Juga: Didatangi Mendag Australia, Menteri Enggar Bakal Bujuk Percepatan Kerjasama Ekonomi

Ciobo berharap agar kerjasama antara Indonesia dengan Australia bisa terus berlanjut. Bahkan, dirinya mengharapkan agar kerjasama ini juga bisa berkembang dan merambah kepada sektor-sektor lainya.

"Kami percaya kita bisa membentuk kerjasama yang yang saling menguntungkan dalam bidang ekonomi secara lebih menyeluruh. Dengan ini hubungan dua negara (Indonesia dan Australia) akan menjadi makin dekat, dan kuat," jelasnya.

Sebagai informasi, Menteri Perdagangan Indonesia Enggartisto Lukita bertemu dengan Menteri Perdagangan, Pariwisata dan Investasi Australia Steven Ciobo hari ini di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, kedua Menteri turut membahas perkembangan perundingan Indonesia-Australua Comperhensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).

Selain itu, keduanya juga membahas mengenai isu-isu perdagangan antar kedua negara. Salah satunya adalah penghapusan dan pemangkasan bea masuk ke.masing-masing negara.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya