JAKARTA - Bank Indonesia (BI) telah usai melakukan Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada 18-19 Oktober 2017. RDG ini memutuskan sejumlah kebijakan moneter bulanan seperti biasanya.
Pada RDG ini, BI memutuskan untuk mempertahankan 7-Day Reverse Repo Rate (BI 7-Day RR Rate) di level 4,25%. Bulan ini menjadi bulan pertama BI menahan suku bunga acuannya di level 4,25%.
Adapun suku bunga Deposit Facility (DF) tetap pada level 3,5% dan Lending Facility (LF) pada level 5%, berlaku efektif sejak 19 Oktober 2017.
Baca juga: Masih Ada Ruang 60 Basis Poin, Suku Bunga Kredit Diprediksi Turun di 2018
"Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada tanggal 18-19 Oktober 2017 memutuskan untuk tetap mempertahankan BI 7-day Reverse Repo Rate di level 4,25%," ujar Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Dodi Budi Waluyo, di Kantor Pusat BI, Jakarta, Kamis (19/10/2017).
Sebelumnya, Ekonom Indef Bhima Yudhistira mengatakan suku 7-Day Reverse Repo Rate (BI 7-Day RR Rate) akan tetap di level 4,25%.
"7 days repo rate diprediksi masih bertahan di 4,25%. Ruang penurunan makin sempit sampai akhir tahun mengingat November dan Desember secara seasonal atau musiman ada tren kenaikan inflasi," ungkapnya di Jakarta.
Baca juga: BI Punya Peluang Turunkan Suku Bunga Acuan, Begini Hitungannya!
"Kemudian dari sisi tekanan eksternal potensi kenaikan Fed rate di akhir 2017 menjadi perhatian utama. Melihat perkembangan data tenaga kerja dan inflasi di AS ada kemungkinan Fed rate akan naik sekali lagi di akhir tahun," imbuhnya.
Sementara itu, ia menilai penyesuaian neraca bank sentral AS dan Eropa dikhawatirkan membuat likuiditas di negara berkembang menjadi berkurang. Imbasnya yield surat berharga kemungkinan besar meningkat karena investor meminta keuntungan yang lebih besar.
Baca juga: World Bank: Pemangkasan Suku Bunga Tak Lemahkan Ekonomi Indonesia
"Risiko geopolitik masih cukup besar akibat referendum di Spanyol, ketegangan Semenanjung Korea dan ketidakpastian perundingan Brexit," jelasnya.
Sementara itu, hingga akhir tahun ini, dirinya masih memprediksi bahwa suku bunga acuan BI ini akan tetap seperti saat ini.
"Prediksi sampai akhir tahun 7days repo akan tetap di level 4,25%," tukasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)