"Yang terpenting kita harus bisa manfaatkan networking logistik yang dimiliki China," ujarnya.
Baca Juga: Industri Kereta Api China Buka Cabang di 11 Negara
Sementara itu, di terminal petikemas Chengdu International Railway Port (CIRP) ada beberapa produk makanan dan perawatan tubuh dari Indonesia.
Namun tidak mendapatkan kejelasan, apakah produk-produk tersebut hendak diekspor lagi ke Eropa atau hanya ditujukan untuk pasar China.
CIRP mengklaim bisa mempersingkat jalur ekspor dan impor barang dari dan ke daratan Tiongkok tersebut. Pengiriman barang dari Chengdu, Ibu Kota Provinsi Sichuan di wilayah barat daya China, ke berbagai negara di Eropa hanya membutuhkan waktu sekira 10 hari.
Sementara jika menggunakan kapal laut pengiriman barang dari China ke Eropa bisa memakan waktu lebih kurang satu bulan. Demikian pula dari segi biaya, pengiriman barang dengan menggunakan kereta api hanya sepertiga dari biaya menggunakan kapal laut.