Alasan N219 Diberi Nama Nurtanio, Jokowi: 'Kita Tak Usah Ribut-Ribut yang Penting Kerja'

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi nama pesawat N219, Nurtanio. Pemberian nama ini bertepatan pada Hari Pahlawan yang diperingati setiap 10 November.

Pesawat N219 sendiri buatan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) bersama PT Dirgantara Indonesia (PT DI). Lalu apa alasan Jokowi memberi nama N219, Nurtanio?

"Beliau gugur dalam sebuah penerbangan uji coba. Ada sebuah kalimat yang patut kita hayati dari Nurtanio, 'Kita tidak usah ribut-ribut, yang penting kerja'," tegas Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (10/11/2017).

Baca Juga: Sah! Jokowi Namai Pesawat N219 Nurtanio

Nurtanio diambil dari nama Laksamana Muda Udara (Anumerta) Nurtanio Pringgoadisuryo yang lahir di Kandangan, Kalimantan Selatan, 3 Desember 1923 – meninggal di Bandung, 21 Maret 1966 pada umur 42 tahun adalah sebagai Perintis Industri Penerbangan Indonesia.

Rencananya pesawat ini juga akan diproduksi massal oleh PT DI setelah mendapatkan Sertifikasi pada 2018. "Dan ini lah hasil kerja putra-putri bangsa penerus Nurtanio dan akan terus dilanjutkan hingga generasi anak-anak kita nanti," jelas Jokowi.

Baca Juga: Di Hari Pahlawan, Jokowi Beri Nama Pesawat N219

N219 sendiri adalah pesawat terbang bermesin 2 dan berpenumpang 19. N219 merupakan ikon baru dalam pengembangan mandiri pesawat terbang nasional. Pesawat tersebut menjadi tanda kebangkitan kembali industri dirgantara nasional pasca N250.

(Dani Jumadil Akhir)