Tahun Politik, Menko Darmin Bakal Tingkatkan 0,1% Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Giri Hartomo, Jurnalis
Rabu 29 November 2017 15:56 WIB
Foto: Okezone
Share :

JAKARTA - Indonesia akan memasuki tahun politik pada dua tahun ke depan. Karena pada tahun 2018, Indonesia akan menyelenggarakan pilkada serentak dan pada 2019 nya akan diselenggarakan Pemilihan Presiden (Pilpres).

Menanggapi hal tersebut, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, adanya tahun politik akan berdampak positif terhadap perekonomian. Pasalnya jika dilihat dari masa lalu, ada beberapa aktivitas yang bisa mendorong pertumbuhan ekonomi saat penyelenggaraan pemilihan umum.

Adapun beberapa aktivitas yang dimaksud adalah seperti pembelian baliho, hingga penyediaan kaos kamapnye akan bisa mendongkrak perekonomian. Bahkan keduanya bisa berkontribusi sebesar 0,1% terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca juga: Ini Untung Rugi Bangun Infrastruktur Saat Ekonomi Melemah Versi Menko Darmin!

"Kalau lihat sejarah, dampak pemilihan umum atau pilkada terhadap pertumbuhan ekonomi itu hasilnya positif, banyak pemilu dampaknya positif sekitar 0,1% atau nol koma sekian persen. Kan banyak pengeluaran, ada baliho, kaos apa segala macam," ujarnya dalam konferensi Pers acara CEO Forum di Raffless Hotel, Jakarta Rabu, (29/11/2017).

Melihat hal tersebut, Darmin yakin jika pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai target 5,4% pada tahun 2018 mendatang. Apalagi, jika pilkada maupun pilpres tersebut berlangsung dengan aman, maka dirinya sangat yakin pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa melampaui target.

Baca juga: Menko Darmin: Ekonomi Indonesia Keluar dari Perlambatan pada 2016

"Kita optimis bisa mencapai angka yang ditargetkan dalam UU APBN 5,4%, dengan adanya pilkada 171 itu, itu banyak sekali, belum pernah kejadian pemilu sebanyak itu. jangan-jangan bukan 0,1% tapi lebih tinggi. Mudah-mudahan saja bisa lebih tinggi," jelasnya.

Lebih lanjut, Darmin juga memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa terus naik diangka 6% dalam tiga tahun mendatang. Asalkan pembangun infrastruktur terus dilakukan oleh pemerintah.

(Rizkie Fauzian)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya