Harga Emas Naik di Tengah Ketidakpastian RUU Pajak AS

NEW YORK – Harga emas dunia naik tipis di tengah ketidakpastian keputusan UU perpajakan Amerika Serikat. Kondisi ini menekan kurs dolar terhadap sebagian mata uang.

Mengutip Reuters, Selasa (19/12/2017),  harga emas di pasar spot naik 0,53% menjadi USD1.261,87 per ounce, setelah mencapai harga tertingginya USD1262,98 per ounce. Sementara emas berjangka AS untuk pengiriman Februari berakhir naik USD8, atau 0,6% menjadi USD1,265.50 per ounce.    

Baca Juga: Harga Emas Turun Rp1.000 Jadi Rp627.000/Gram

Sementara Platinum naik 1,8% menjadi USD909,25 per ounce setelah naik ke USD915, tertinggi sejak 6 Desember.

Harga emas naik tipis di tengah penurunan indeks dolar. Mata uang AS melemah karena kekhawatiran investor meningkat mengenai apakah perumusan ulang UU Pajak akan memiliki dampak besar ke pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga: Pasar Saham Menguat, Emas Naik Tipis

"Jika (tagihan pajak) dilewati, kami pikir harga emas akan turun," kata Ahli Strategi Investasi Senior untuk AS Bank Wealth Management Rob Haworth.