"Saya mau memastikan dan melepas beras yang akan dikirim. Bagian dari perluasan jumlah titik-titik yang akan menjual beras Bulog dengan harga dibawah HET. Kita wajibkan seluruh perdangan pasar di sejumlah daerah menjual beras itu. Dengan demikian itu harga semakin kin terkendali," ujar Enggar di Gudang Perum Bulog Divre DKI Jakarta dan Banten, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (9/1/2018).
Baca Juga: Swasembada Beras Tiga Tahun Beruntun, Mentan: Ini Sejarah Baru
Enggar menjelaskan, operasi pasar ini sebagai bentuk perluasan operasi pasar yang sebelumnya dilakukan di 1.172 titik di Indonesia. Kini, jangkauannya diperluas menjadi 1.362 titik di seluruh Indonesia.
Adapun di wilayah Jakarta, operasi pasar dilakukan serentak hari ini pada 13 pasar tradisional yang bertitik merah dari jumlah keseluruhan 112 pasar di Jakarta.
Sementara itu, Dirut Perum Bulog Djarot Kusumayakti memaparkan, bahwa kegiatan ini susuai arahan Kementerian Perdagangan guna menjaga stabilitas harga beras di pasaran.