Industri Manufaktur Penyumbang Pajak Terbesar Sepanjang 2017

Koran SINDO, Jurnalis
Kamis 11 Januari 2018 10:39 WIB
Ilustrasi: Shutterstock
Share :

JAKARTA - Industri pengolahan masih memiliki andil yang besar dalam menyumbangkan pajak penghasilan (PPh) nonmigas setiap tahunnya kepada negara. Sepanjang 2017, penerimaan pajak dari sektor manufaktur ini tercatat tumbuh 17,1%.

”Tidak hanya sebagai penyumbang terbesar pada produk domestik bruto (PDB) nasional, industri manufaktur juga mampu memberikan kontribusi tertinggi sebagai penyetor pajak. Artinya, mereka juga menunjukkan kepatuhan wajib pajak,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam keterangan tertulisnya di Jakarta.

 Baca juga: Peringkat 9 Dunia, Menperin Beberkan Bukti Industri Manufaktur Indonesia Berkembang Pesat

Berdasarkan laporan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu), realisasi penerimaan pajak tahun 2017 telah menyentuh angka Rp1,151 triliun.

Ada pun PPh dari sektor nonmigas sebesar Rp596,89 triliun. Industri pengolahan terus men jadi kontributor tertinggi ter hadap penerimaan PPh non migas, di mana tahun ini men capai 31,8%. Selanjutnya, di ikuti sektor perdagangan 19,3%, jasa keuangan 14%, dan pertanian 1,7%.

 Baca juga: Catat! Manufaktur Nasional Masih Ekspansif hingga Akhir 2017

Sementara itu, tiga sektor yang berkontribusi besar terha dap PDB nasional, yaitu industri pengolahan yang mencapai 22%, perdagangan 13,8% dan pertanian 13,8%. ”Aktivitas industri konsisten membawa multiplier effect yang signifikan bagi perekonomian Indonesia,” ujar Menperin.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya