Stasiun Duri Dipersiapkan Tampung Penumpang Kereta Bandara

JAKARTA – Stasiun Duri, Jakarta Barat, berbenah untuk mempersiapkan perjalanan KA Bandara. Nantinya penumpang akan naik turun di stasiun ini selain Stasiun Sudirman Baru, Batu Ceper, dan Soekarno-Hatta.

Upaya yang dilakukan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) dengan mengubah pergerakan penumpang di peron-peron. Dengan begitu, masyarakat akan terbiasa melakukan per jalanan di Stasiun Duri. Vice President Corporate Communication PT KCI Eva Chairunissa mengatakan, perubahan tersebut dilakukan sejak Minggu, 25 Maret 2018.

Pembangunan yang selesai pada lima peron di Stasiun Duri akan mengubah pola naik-turun penumpang. “Nanti peron jalur 3 dan 4 akan melayani KA Bandara, tapi masih memungkinkan melayani naik-turun pengguna jasa KRL Commuter Line melalui pengaturan operasional,” ujar Eva di Jakarta.

Baca Juga: Kemenhub Kaji Kereta Bandara Soetta Sampai Bekasi

Untuk commuter line tujuan Angke, Kampung Bandan, dan Jatinegara, penumpang dapat memanfaatkan jalur satu. Untuk peron jalur dua melayani KRL tujuan Tanah Abang, Manggarai, Depok, serta Bogor. Jalur lima melayani KRL Duri dan Tangerang. KCI menyadari tambahan lintas KA Bandara di Stasiun Duri membuat pergerakan orang di peron semakin sibuk.

Untuk menghindari kecelakaan dan mengedepankan kenyamanan penumpang, lalu lintas dan pergerakan orang dimaksimalkan melalui jembatan penyeberangan orang (JPO) yang telah dibangun di sana. Tangga berjalan dipasang khusus untuk jalur satu dan jalur lima.

“Pengguna juga bisa memanfaatkan jalur penyeberangan sementara yang tersedia di ujung peron arah Tanah Abang, Grogol, yang menghubungkan jalur satu dan jalur lima,” katanya. Selama masa pemberlakuan perubahan alur pergerakan penumpang, petugas pelayanan serta announcer stasiun terus aktif menyampaikan pengumuman kepada penumpang yang hendak transit atau berpindah peron supaya menggunakan eskalator.