Akan tetapi, kata Gusti kontribusi penjualan online masih tipis belum mencapai 1% dari total omzet yang didapat Sarinah sebesar Rp700 miliar. Oleh karena itu, perseroaan berencana untuk mengembangkan penjualan online berbasis aplikasi.
Dengan demikian, tidak hanya dari website, pembeli juga bisa mengakses produk yang dijajakan perseroan dari aplikasi. Prosesnya sendiri, sudah masuk dalam tahap feasibility study untuk menemukan mitra pengembang aplikasi.
"Kita harap sebelum akhir tahun sudah kita launching. Jadi tahun depan mulai kelihatan hasilnya karena tidak hanya di website tapi juga akan dibuat dengan aplikasi, jadi aksebilitas makin mudah," tandas dia.
(Dani Jumadil Akhir)