PASURUAN - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggenjot sosialisasi untuk meningkatkan literasi di kalangan pelajar dan mahasiswa akan pentingnya perlindungan konsumen perbankan.
Kepala OJK Malang Widodo mengatakan, hasil survei menunjukkan literasi keuangan masih di angka 29,7% Artinya, tingkat pengetahuan masyarakat tentang sektor keuangan masih sangat rendah.
"Sehingga masih banyak masyarakat yang menjadi korban penipuan investasi keuangan" ujar Widodo dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Selasa (7/8/2018).
Selama dua hari berturut-turut, OJK bersama anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun mengajak pelajar dan mahasiswa di Pasuruan dan Malang makin melek terhadap hak-hak sebagai konsumen bank ataupun lembaga keuangan lainnya.