Baca Juga: Rupiah Masih Melemah di Rp14.922/USD
“Depresisasi Rupiah lebih rendah dari India, Afrika Selatan, Brasil, dan Turki,” imbuh dia.
Pery menambahkan , ke depan, Bank Indonesia terus melakukan langkah-langkah stabilisasi nilai tukar sesuai nilai fundamentalnya, serta menjaga bekerjanya mekanisme pasar dan didukung upaya-upaya pengembangan pasar keuangan.
“Kebijakan tersebut diarahkan untuk menjaga volatilitas Rupiah serta kecukupan likuiditas di pasar sehingga tidak menimbulkan risiko terhadap stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,” tukasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)