Mengenai pertemuannya dengan Presiden Jokowi, Presiden ADB mengakui telah menawarkan bantuan pinjaman sebesar USD1 miliar untuk penanganan pasca gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, akhir September lalu.
“Jadi, USD500 juta dukungan anggaran, dan USD500 juta dukungan proyek untuk air, sanitasi, listrik, jembatan, sekolah dan sebagainya,” kata Takehiko.
Baca Juga: Foto Eksotisnya Karnaval Budaya Bali Saat Pertemuan IMF-World Bank 2018
Mengenai kemungkinan pinjaman di atas USD2 miliar, Takehiko menilai itu hal yang biasa, dan akan diproses di dalam dewan direktur ADB.
“Kami perlu persetujuan dewan untuk ini, tetapi kami ingin memproses pinjaman ini dengan cepat,” ucap Takehiko.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)