Tol Baru Cileunyi- Garut -Tasikmalaya
Selain merampungkan tol Trans Jawa dari Pasuruan hingga Banyuwangi (Jawa Timur), pemerintah tahun ini juga akan mulai membangun ruas tol baru Cileunyi -Garut - Tasikmalaya (Cigatas). Pembangunan tol ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan di wilayah-wilayah Jawa Barat tersebut.
Rencana tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo saat melakukan kunjungan di Garut, Jawa Barat, kemarin. “Ingin saya sampaikan, saya mendapatkan banyak keluhan mengenai kemacetan Garut, Tasikmalaya, menuju Cileunyi. Sudah diputuskan tahun ini akan dibangun jalan tol Cigatas. Cileunyi – Garut - Tasikmalaya, “ kata Jokowi saat di Masjid Besar Cibatu Garut, kemarin. Jokowi mengatakan penetapan lokasi pembangunan sudah dilakukan. Saat ini pembangunan tol baru ini masih dalam lelang.
“Sebentar lagi kalau pemenang lelangnya sudah dapat langsung mulai (pembangunan) Ini tinggal pemenang lelang, kalau susah langsung mulai konstruksinya,” paparnya. Jokowi memastikan tahun ini pembangunan akan di mulai. “Ini adalah hadiah untuk masyarakat Garut dan Tasikmalaya yang saya cintai.
Jangan sampai nanti ada suara-suara masuk ke saya Pak gubernur macet, macet, macet,” ungkapnya. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan bahwa proses lelang ini dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR). Pemerintah daerah bertugas melakukan pengamanan wilayah dan penentuan lokasi.
“Bahwa jalur yang dipilih harus ada rekomendasi dari gubernur. Nah, itu sudah berproses. Kemudian setelah itu lelang dan diharapkan tahun ini kita sudah bisa groundbreaking,” katanya. Dia mengatakan, pembangunan ini dilakukan karena adanya keluhan macet saat masa mudik.
Jika pembangunan ini selesai maka kemacetan akan sangat terkurangi. “Kalau ini beres, jalur Garut -Tasik itu tidak usah lewat Nagrek atau Gentong lagi. Cukup 45 menit dari Bandung yang selama ini agak repot,” jelasnya. Selain mengurangi kemacetan, pembangunan ini juga akan berpengaruh pada kondisi perekonomian di daerah.
Dia mengungkapkan, selama ini di daerah-daerah tersebut angka inflasinya cukup tinggi karena masalah jalur yang sempit. “Masuk dari Cileunyi. Jadi kan Bandung-Cileunyi, lalu masuk Majalaya bablas ke arah Garut -Tasik nanti sampai Cilacap juga. Jadi artinya ini adalah solusi komitmen Pak Presiden agar masalah Priangan Timur ini diakselerasi melalui tol Cigatas,” ungkapnya.
(Ichsan Amin/Dita Angga)
(Kurniasih Miftakhul Jannah)