Mengintip Pembangunan Stasiun LRT Ramah Lingkungan

JAKARTA - Stasiun Light Rail Transit (LRT) Jabodebek yang dibangun dengan konsep ramah lingkungan. Hal itu, progress pengerjaan stasiun LRT tahap 1 sudah mencapai 56,4%.

“Hai #SobatBUMN, simak sebentar yuk perkembangan dari proyek LRT Jabodebek. Saat ini, progres pembangunan LRT Jabodebek tahap 1 mencapai 56,4%,” demikian seperti dikutip Okezone dalam Instagram Kementerian BUMN, Minggu, (27/1/2019).

 Baca Juga: Pengoperasian LRT Jabodebek Molor ke 2021

Bangunan stasiun ini mengusung konsep ramah lingkungan dengan material penutup rangka stasiun LRT menggunakan Sandwich Panel.

Sandwich Panel sendiri merupakan inovasi bahan baku teknologi terbaru yang mengadopsi konsep ramah lingkungan. Pada material pembangunan yang tidak dapat merusak alam.

 Baca Juga: Wapres JK Minta LRT di Luar Jakarta Tidak Dibangun Elevated, Adhi Karya Siapkan Alternatif

Penggunaan sandwich panel pada stasiun LRT tersebut dapat meminimalisir adanya buangan bahan (low waste). Secara teknis sandwich panel sudah mencakup pengerjaan di permukaan depan dan belakang pada tahap finishing.

Adapun lintas pelayanan Cawang-Cibubur presentase pengerjaan LRT mencapai 76,2%. Saat ini, lintas Cawang-Cibubur masih dalam tahap pengerjaan pemasangan trackwork yang dimulai dari titik Cililitan hingga Cibubur serta bangunan Stasiun LRT.

(Dani Jumadil Akhir)