Investor Pasar Modal Syariah Meningkat 92%

, Jurnalis
Sabtu 16 Maret 2019 08:50 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (Ilustrasi: Shutterstock)
Share :

Kebangkitan pasar modal syariah Indonesia diawali dengan diluncurkannya Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) sebagai indeks komposit saham syariah, yang terdiri dari seluruh saham syariah yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada tahun 2011. Kemudian diikuti dengan diluncurkannya Syariah Online Trading System (SOTS) oleh perusahaan efek pada tahun yang sama.

SOTS adalah sistem pertama di dunia yang dikembangkan untuk memudahkan investor syariah dalam melakukan transaksi saham sesuai prinsip Islam. Pada tahun 2013, Bank Syariah Mandiri menjadi Bank RDN Syariah pertama. Selain itu, pada tahun yang sama, ETF Syariah pertama diluncurkan di Indonesia. Bank Panin Syariah menjadi Perusahaan Tercatat syariah pertama yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2014.

Berkat serangkaian edukasi mengenai pasar modal syariah yang dilakukan Bursa Efek Indonesia (BEI), jumlah investor syariah telah bertambah 92% dari 23.207 investor pada tahun 2017, menjadi 44.536 per akhir 2018. Divisi Pasar Modal Syariah BEI telah mengadakan kegiatan edukasi pasar modal syariah (PMS) sebanyak 233 kegiatan di 82 kota di Indonesia sepanjang tahun 2018.

Tahun 2019 ini BEI akan terus mengadakan kegiatan edukasi Pasar Modal Syariah agar penambahan jumlah investor syariah lebih banyak lagi. Divisi Pasar Modal Syariah BEI telah menjadwalkan 183 kegiatan yang akan dilaksanakan di 59 kota di Indonesia selama tahun 2019.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya