Trump mengatakan dia siap mengambil tindakan militer untuk menghentikan Iran yang memiliki bom nuklir tetapi dibiarkan terbuka apakah dia akan menyetujui penggunaan kekuatan untuk melindungi pasokan minyak Teluk.
Pasar minyak, bagaimanapun, sebagian besar mengabaikan serangan roket di sebuah situs di Irak selatan yang digunakan oleh perusahaan minyak asing, termasuk raksasa energi AS ExxonMobil.
Tiga orang terluka dalam serangan itu, yang mengancam akan semakin meningkatkan ketegangan AS-Iran di wilayah tersebut.
Anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) sepakat untuk bertemu pada 1 Juli, diikuti oleh pertemuan dengan sekutu non-OPEC pada 2 Juli, setelah berminggu-minggu bertengkar tentang tanggal.
OPEC dan sekutunya akan membahas apakah akan memperpanjang kesepakatan pemotongan produksi 1,2 juta barel per hari yang habis bulan ini.
(Dani Jumadil Akhir)