Dia menjelaskan, rencananya seluruh dana hasil dari aksi korporasi ini, akan dialokasikan sekitar 65% untuk peningkatan modal kerja. Perseroan akan melakukan beberapa pengembangan produk seperti davestpay untuk akuisisi marchant berupa UMKM (warung) dan Individu, pembelian persediaan barang dagang, uang muka persediaan barang dagang dan pembiayaan piutang usaha kepada pelanggan.
Kemudian sekitar 10% akan digunakan untuk meningkatkan teknologi komunikasi informasi, serta pengembangan SDM Perusahaan. Sedangkan sekitar 25% sisanya akan digunakan untuk pembelian bangunan untuk operasional perusahaan.
Saat ini, kegiatan usaha utama HDIT adalah distribusi produk digital, perdagangan online (e-commerce) dan teknologi dengan fokus market di Indonesia Timur. Produk HDIT bernama DavestPay, DavestMoney, Emposh, MoTransfer, Doeku dan BiroPay.
(Feby Novalius)