Ditambah lagi lanjut Rohan, tidak mungkin jika uang sebesar itu tidak terlacak di data perbankan. Namun nyatanya, perbankan tidak menemukan data transfer uang sebesar Rp800 triliun yang melibatkan warga negara asing.
“Seperti apa yang disebuah bank juga tidak mungkin tidak terlacak tidak terlihat kalau uang itu datang,” ucapnya.
Selain itu lanjut Rohan, jikalau benar-benar sang warga negara asing itu benar benar memiliki uang Rp800 triliun, maka yang bersangkutan sudah bisa menjadi orang terkaya di dunia.
“Kalau miliki Rp800 triliun nih logika aja ya mungkin sudah menjadi orang terkaya di dunia yang bersangkutan,” ucapnya.
(Dani Jumadil Akhir)