Pepsi Hengkang dari RI, Minuman Soda Kalah Laris dari Susu

JAKARTA - Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) menilai tren pertumbuhan industri minuman bersoda di Indonesia tengah turun. Hal tersebut karena masyarakat menganggap minuman soda kurang baik untuk kesehatan.

"Khusus yang menengah atas dan milenial mulai perhatian terhadap kesehatan. Sehingga menganggap 'seolah-olah' minuman bersoda tidak bagus buat kesehatan," ujar Ketua Umum Gapmmi Adhi S Lukman kepada Okezone, Jumat (4/10/2019).

Baca Juga: Berhenti Kerjasama dengan Pepsi, KFC Gandeng Coca-Cola

Oleh karena itu, kata Adhi, tren bisnis minuman yang tengah naik saat ini adalah air minum dalam kemasan (AMDK) dan minuman berbasis susu. Hal tersebut karena konsumen menilai minuman tersebut sehat.

"Amdk naik. Minuman berbasis susu juga naik," ujarnya.

Terkait dengan Pepsi, Adhi belum mengetahui kenapa perusahaan berkarbonasi asal Amerika Serikat (AS) tersebut ingin hengkang dari Indonesia. Sebab, selama ini dirinya atau pengurus Gapmmi tidak mendengar adanya keluhan dari Pepsi.

Baca Juga: Pepsi Pamit, Pizza Hut Pindah ke Lain 'Hati'

"Gapmmi belum teria pemberitahuan resmi (jika Pepsi hengkang). Belum ada keluhan (dari Pepsi)," ujarnya.