AS Perbanyak Pekerja Asing Sementara hingga 35.000 Orang

, Jurnalis
Jum'at 06 Maret 2020 14:33 WIB
tenaga kerja (Reuters)
Share :

JAKARTA - Pemerintah Amerika Serikat menyatakan, akan memperbolehkan 35.000 pekerja asing sementara di Amerika. Hal ini untuk mengisi pekerjaan musiman pada sektor non-pertanian.

Sejumlah visa tambahan, selain 66.000 visa yang dikeluarkan setiap tahunnya sesuai undang-undang Amerika, adalah jumlah tertinggi tahunan yang diperbolehkan di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump.

 Baca juga: Tidak Cuma di Indonesia, Masker dan Hand Sanitizer Juga Langka dan Mahal di Amerika

10.000 visa H-2B tambahan akan disisihkan untuk pertama kalinya bagi warga Guatemala, El Salvador, dan Honduras. Karena negara-negara itu sepakat untuk bekerja sama menampung para pencari suaka di Amerika Serikat di wilayah mereka, menurut Departemen Keamanan Dalam Negeri.

Pekerja musiman dengan visa H-2B diizinkan untuk bekerja di Amerika selama kurang dari satu tahun. Mereka akan bekerja dalam sektor pertamanan, perhotelan, restoran, seafood dan pengolahan daging.

 Baca juga: Aktivitas Pabrik di AS Terhenti Imbas Virus Covid-19

Banyak bisnis Amerika dan politisi kedua partai menyerukan adanya penambahan, di tengah pasar kerja yang ketat.

Pemerintah mengatakan akan mengambil “langkah signifikan” untuk menangani kasus penipuan dan penyalahgunaan dalam program H-2B dan secara umum akan membatasi visa para pekerja yang kembali.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya