Lindungi Ekonomi AS dari Virus Korona, Apa Langkah Trump dan Kongres?

JAKARTA - Pasar keuangan di Amerika pada perdagangan Rabu 11 Maret 2020 masih dalam situasi tidak menentu karena para investor menunggu untuk mendengar langkah apa yang akan diambil pemerintah federal untuk melindungi ekonomi dari dampak virus korona atau coronavirus (Covid-19).

Ketika jumlah kasus yang dikonfirmasi di AS naik menjadi lebih dari 1.050, Organisasi Kesehatan Dunia secara resmi menyatakan virus tersebut sebagai pandemi global, menandakan tanggapan kesehatan masyarakat harus bergeser untuk mengurangi dampak virus, yang sekarang dianggap ada di seluruh dunia, daripada hanya mencegah penyebarannya di dalam negeri.

Baca Juga: Trump Siapkan Stimulus Ekonomi, Tangkal Dampak Negatif Virus Korona

Dengan besarnya tekanan yang dihadapi Gedung Putih dan Kongres untuk menanggapi krisis ini, Rabu pagi Menteri Keuangan Steven Mnuchin mengatakan pemerintah akan segera mengumumkan penundaan batas waktu untuk mengajukan laporan pajak pendapatan 2019 setelah 15 April.

"Itu akan berdampak dengan mengembalikan USD200 miliar lebih ke dalam perekonomian dan itu akan menciptakan stimulus yang sangat besar," katanya seperti dilansir VOA Indonesia, Jakarta, Kamis (12/3/2020).

Baca Juga: Tunggu Kepastian Stimulus Trump, Dolar Keok Lawan Yen dan Franc

Pengumuman itu disambut dengan pujian oleh beberapa pakar yang mengatakan setidaknya langkah itu bisa menjadi bagian dari tanggapan yang masuk akal terhadap krisis yang sedang berlangsung.

Sementara itu, pemerintah negara-negara bagian dan kota-kota di AS merespon pandemi virus corona dengan melarang pertemuan besar untuk memperlambat penyebaran virus itu.