JAKARTA - Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) Kristalina Georgieva memperingatkan bahwa pandemi virus corona dapat menyebabkan depresi terburuk di dunia sejak tahun 1930-an.
Georgieva mengatakan, pemerintah-pemerintah telah menggelontorkan USD8 triliun ke dalam beragam program guna menjaga ekonomi stabil tetapi dibutuhkan lebih dari itu. Demikian seperti dilansir VOA Indonesia, Jakarta, Jumat (10/4/2020).
Dia mengatakan negara-negara berkembang dan negara-negara dengan ekonomi sedang tumbuh akan menjadi yang paling terdampak. Pemulihan parsial mungkin tampak pada 2021.
Industri mobil dan penerbangan Amerika memperkirakan kerugian besar di tengah pembatasan perjalanan dan pergerakan.