JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan fluktuasi pelemahan nilai tukar Rupiah dalam beberapa hari yang lalu memberikan dampak pada Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari sektor migas.
Menurutnya asumsi APBN ditetapkan PNBP migas capai Rp192 triliun, namun perkiraan realisasi diprediksi hanya Rp86 triliun.
"Jadi, asumsi kami dengan kondisi ini hanya bisa Rp86,33 triliun sampai akhir tahun," ujar dia dalam rapat kerja secara virtual bersama Komisi VII DPR di Jakarta, Senin (4/5/2020).
Baca Juga: Ini Perbandingan Harga BBM Indonesia dengan Malaysia hingga Singapura