"Sedangkan skenario yang sangat berat, kemiskinan bahkan bisa meningkat di 4,86 juta," ucapnya.
Baca Juga: Menko PMK Waspadai "Miskin Kagetan", Warga yang Jadi Miskin karena Covid-19
Menurut Sri Mulyani, angka-angka tersebut mempertimbakan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mengalami koreksi pada tahun ini. Semula, pertumbuhan ekonomi ditargetkan bisa tumbuh 5,3% dan kini diproyeksikan bisa tumbuh negatif 0,4%.
"Kita masih menggunakan skema pertumbuhan ekonomi antara 2,3% itu untuk menjadi skenario berat dan pada level yang sangat berat pertumbuhan -0,4%," jelasnya.
(Feby Novalius)