“biarkan mereka bekerja di rumah, tetap bayar upah mereka. Usahakan agar keluarga terlarut," katanya, seraya menambahkan bahwa ia yakin triliunan dolar dalam hutang federal tambahan dapat dibayarkan selama beberapa dekade.
"AS telah menghabiskan lebih dari yang telah diambil selama beberapa waktu," katanya. “Ketika pengangguran rendah, ketika aktivitas ekonomi tinggi, saat itulah Anda menangani masalah itu. Ini bukan waktu untuk memprioritaskan masalah itu."
Baca Juga: Dilarang Pakai Android, Huawei Bikin OS Buatan Sendiri?
"Kami memiliki kemampuan untuk meminjam dengan suku bunga rendah," tambahnya. “Kami memiliki kemampuan untuk melunasi hutang itu. Dan saya akan mengatakan ini saatnya kita dapat menggunakan kekuatan itu untuk keuntungan jangka panjang kita,” ucapnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)