JAKARTA - Harga emas berjangka ditutup menguat pada perdagangan Rabu (20/5/2020) waktu setempat. Hal ini dikarenakan adanya ketidakpastian akan vaksin virus Corona atau Covid-19.
Melansir Reuters, Jakarta, Kamis (21/5/2020), harga emas di pasar spot naik 0,3% padau USD1.752,1. Emas berjangka AS berakhir naik 0,4% pada USD1.752,10.
Baca juga: Harga Emas Berjangka Naik karena Kekhawatiran Inflasi
"Di tengah kebutuhan yang lebih rendah untuk aset safe haven seperti emas, fakta bahwa emas terus naik perlahan imbas gagasan likuiditas injeksi di seluruh negara dari kebijakan bank sentral dan kebijakan ekonomi, " kata David Meger, direktur perdagangan logam di High Ridge Berjangka.
Pasar saham naik karena harapan pemulihan ekonomi dan stimulus lebih lanjut. Stimulus global besar-besaran untuk membatasi kerusakan ekonomi dari pandemi coronavirus telah mendukung emas, dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.
Emas juga mendapat dukungan dari risalah Federal terbaru Cadangan pertemuan, dengan anggota mengakui kemungkinan langkah-langkah dukungan lebih lanjut jika penurunan ekonomi berlanjut.