JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melakukan bongkar pasang direksi dan komisaris perusahaan negara. Erick pun beralasan perombakan tersebut refreshing dan regenerasi.
Adapun direksi dan komisaris yang mengalami perombakan di antaranya Waskita Karya, PT PP, Hutama Karya hingga Adhi Karya. Ke depan bahkan ada isu bahwa Erick akan melakukan perombakan pada jajaran direksi PT Pertamina (Persero).
Okezone pun merangkum fakta-fakta menarik BUMN apa saja yang dalam minggu ini mengalami perubahan direksi dan komisaris, Minggu (7/6/2020):
1. Novel Arsyad Jadi Dirut PTPP
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melakukan perombakan pada jajaran Direksi dan Komisaris PT PP (Persero) Tbk. Perombakan Direksi dan Komisaris ini dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun anggaran 2019.
Untuk posisi Direktur Utama, ada perombakan. Jabatan yang semula diisi oleh Lukman Hidayat digantikan oleh Novel Arsyad yang sebelumnya menjabat sebagai Human Capital and System Development Director PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
2. Komisaris Baru PTPP
Pada posisi Komisaris, mengalami dua perubahan. Dua nama baru yang masuk yakni Loso Judijanto dan Hedy Rahadian menggantikan Wismana Adi Suryabrata dan Arie Setiadi Moerwanto.
Sementara posisi Presiden Komisaris tetap diisi oleh Andi Gani Nena Wea. Tiga jabatan komisaris lainnya juga tidak mengalami perubahan.
3. Berikut Jajaran Lengkap Direksi dan Komisaris PTPP
Berikut jajaran lengkap Direksi dan Komisaris PP setelah RUPST Kamis (4/6/2020):
Komisaris
Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen : Andi Gani Nena Wea
Komisaris Independen : Nur Rochmad
Komisaris : Sumardi
Komisaris : Ernadhi Sudarmanto
Komisaris : Loso Judijanto
Komisaris : Hedy Rahadian
Direksi
Direktur Utama : Novel Arsyad
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko : Agus Purbianto
Direktur Strategi Korporasi dan HCM : Yul Ari Pramuraharjo
Direktur Operasi 1 : Anton Satyo Hendriatmo
Direktur Operasi 2 : M. Toha Fauzi
Direktur Operasi 3 : Direktur Operasi 3