Ikuti Cara Ini agar Tidak Boncos Investasi Saham

JAKARTA - Investasi saham menjanjikan bila dimulai dengan benar. Maksudnya, jangan sekali-sekali memulai investasi bila tidak paham apa itu saham.

Founder Aplikasi Teman Trader (Tetra) Saham Luqman el Hakiem Syamlan mengatakan, jika pemula ingin berinvestasi di bursa saham, pertama yang harus dilakukan adalah memiliki ilmu pengetahuannya dulu. Sebab, banyak orang terjebak pada investasi saham karena sekedar ikut-ikutan karena sebatas melihat keuntungan semata.

Baca Juga: Covid-19 Bikin Happening Investasi Saham, Yuk Belajar di Sini

"Mereka akhirnya terjebak dan salah pilih saham. Saham itu lebih dari 600-an dan tidak semua bagus dari sisi kualitas saat diperdagangkan. Ketika membeli saham tidak bagus, peluang kerugian sangat besar, karena itu cara pertama memulai investasi di pasar modal, satu kuasai ilmunya," tuturnya, dalam Live Streaming di Instagram Okezone.com dan MNC Sekuritas, Jumat (3/7/2020).

Hal kedua yang harus dikuasai untuk investasi saham adalah mengembangkan keterampilan. Maksudnya, saat memutuskan untuk menjual barang, pastikan dulu kita paham barang yang akan dijual dan seperti tahu respons orang lain terhadap produk kita.

Baca Juga: Koleksi Tas Mewah, Investasi Paling Berharga Kalahkan Mobil Klasik

"Misalnya mungkin ada Okezoner mau buka usaha kue, ya belajar dulu resepnya seperti apa. Tidak serta merta besok saya mau jualan brownies deh. Akhirnya boncoh, makanya perlu ilmu dan keterampilan," ujarnya.

Soal modal investasi, kata Luqman, tidak perlu dipaksakan. Modal ini pun diusahakan dari diri sendiri, supaya tidak merugikan orang lain pada nantinya.