Hobi Masak, Mahasiswi Raup Untung Besar dari Jualan Pisang Peppe

MAKASSAR - Wabah pandemi covid-19 rupanya tak menyurutkan semangat para mahasiswi untuk berkreasi sambil memanfaatkan waktu kuliah online dari rumah. Di Makassar, salah seorang mahasiswi mampu meraup keuntungan dengan berjualan makanan khas masyarakat Makassar yakni pisang peppe dan dipasarkan melalui diaplikasi ojek online.

Kegiatan wirausaha ini dilakukan salah seorang mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar yang mampu mengimbangi waktu belajar dari rumah dan membawa keuntungan tersendiri bagi dirinya.

Baca Juga: Berkah Tahun Ajaran Baru, Pedagang Seragam Sekolah Banjir Orderan

Berawal dari hobinya yang suka memasak, Annisa Salsabila Ade Firmansyah, kemudian mengembangkan potensi yang dimiliki sambil melihat peluang dengan membuat pisang peppe yang paling diminati masyarakat Sulawesi Selatan terkhusus di Makassar.

Untuk membuat satu box pisang peppe', Annisa hanya butuh beberapa biji pisang mentah yang dikupas dan digoreng selama 10 menit hingga setengah matang agar pisang mudah ditumbuk.

Setelah ditumbuk, pisang peppe' selanjutnya digoreng kembali hingga betul-betul kering agar rasanya gurih. Sementara untuk membedakan pisang peppe' buatannya, Annisa hanya membuat resep tersendiri pada bumbu sambal yang cukup pedas namun terasa manis.

Baca Juga: 5 Persiapan yang Harus Diketahui Sebelum Memulai Usaha Baru

Harganya pun cukup terjangkau murah untuk satu box pisang peppe' berisi 10 biji pisang dijual dengan harga Rp30 ribu rupiah saja dan dapat dipesan melalui aplikasi ojek Online.

Tak hanya pisang peppe' saja, Annisa juga membuat banana brew yakni pisang setengah masak yang dilapisi dengan tepung roti dan diberi varian rasa seperti cokelat, tiramisu, green tea, kacang dan keju.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)