Kata dia, penurunan suku bunga acuan juga menimbang simpanan kelas atas dengan nominal simpanan diatas Rp5 miliar alami kenaikan sejak awal pandemi. Hal ini tentunya mengkhawatirkan karena uang terhambat mengalir ke sektor riil.
"Oleh karena itu bunga acuan yang rendah bisa memberikan disinsentif bagi deposan untuk mengeluarkan uang yang parkir di bank dan mulai berinvestasi di sektor riil," katanya.
Baca Juga: Suku Bunga Acuan BI Ditahan Bisa Dongkrak Pemulihan Ekonomi
Sebelumnya, Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia memutuskan untuk menurunkan BI 7-Day Reverse Repo Rate sebesar 25 bps menjadi 4%. Hal ini sejalan untuk dengan perkembangan perekonomian saat ini.
Selain itu, RDG Bank Indonesia memutuskan untuk menurunkan suku bunga Deposit Facility sebesar 25 bps menjadi 3,25%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 25 bps menjadi 4,75%.
(Feby Novalius)