JAKARTA - Penandatanganan conditional merger agreement (CMA) tiga bank syariah BUMN menjadi sentimen naiknya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini. Pada penutupan perdagangan, IHSG ditutup naik 39,47 poin atau 0,78% ke 5.132.
Head of Research Creative Trading System, Argha Jonatan Karo Karo mengatakan, selain merger bank syariah, kenaikan IHSG juga ditopang oleh saham-saham big cap, dan saham-saham yang terkait dengan nama syariah. Bahkan, anak usaha Bank BRI lainnya, BRI Agroniaga (AGRO) turut mengalami kenaikan signifikan.
Baca Juga: Sempat Tembus 5.100, IHSG Turun 0,31% ke 5.078 Jeda Siang Ini
"Kalau kita lihat memang kenaikan itu lah yang membuat IHSG mengalami kenaikan di sesi kedua ini, dan kalau kita lihat dari sudut pandang investor asing di sesi I terlihat cuma sekitar Rp1-2 miliar, jadi penjualan asing ke lokal sedikit, cuma dengan kenaikan ini mereka bisa jualan lebih baik, jadi mungkin kondisi ini gatau akan bertahan berapa hari lagi dimana asing masih bisa menjaga IHSG supaya mereka bisa jualan di harga bagus," ujar Argha dalam acara 2nd Session Closing Market IDX Channel, Selasa (13/10/2020).
Argha menambahkan, secara bearish besar, menurutnya secara keseluruhan investor asing masih terus melakukan aksi jual. Hari ini tercatat aksi penjualan asing mencapai Rp134 miliar