JAKARTA- Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing masuk ke Indonesia sepanjang sepekan ini masuk hingga Rp3,81 triliun.
Direktur Eksekutif Komunikasi BI Onny Widjanarko, merinci dana itu terdiri atas aliran modal asing yang masuk ke pasar Surat Berharga Negara (SBN) Rp3,87 triliun selama sepekan.
Baca Juga: RI Kebanjiran Modal Asing Rp2,43 Triliun
Sedangkan, aliran modal asing sejak Januari hingga 5 November 2020 masih keluar dari Indonesia dengan besaran mencapai Rp161,24 triliun.
"Berdasarkan data setelmen selama 2020 year to date (ytd), nonresiden di pasar keuangan domestik jual neto sebesar Rp161,24 triliun," ungkap Onny di Jakarta, Sabtu (7/11/2020).
Baca Juga: Mau PSBB Total, Aliran Modal Asing Kabur Rp500 Miliar
Selanjutnya, Kondisi itu tidak terlepas dari premi Credit Default Swaps (CDS) Indonesia 5 tahun turun di 82,64 basis poin (bps) per 5 November 2020 dari 97,96 bps per 30 Oktober 2020.
Serta, masih adanya aliran modal asing yang keluar dari pasar saham sebesar Rp600 miliar.
"Sehingga data transaksi 2-5 November 2020, nonresiden di pasar keuangan domestik beli neto Rp3,81 triliun," katanya.
Ke depan, Bank Indonesia lanjutnya, dipastikannya akan terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait untuk memonitor secara cermat dinamika penyebaran COVID-19, dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia.
"Serta langkah-langkah koordinasi kebijakan lanjutan yang perlu ditempuh untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan, serta menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap baik dan berdaya tahan," tandasnya.
(Feby Novalius)