JAKARTA - Pemerintah mulai mencairkan bantuan tunai untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Para penerima bantuan pun diharapkan bisa memanfaatkan dengan sebaik mungkin di tengah ketidakpastian ekonomi akibat pandemi virus corona.
Uang bantuan tunai harus diatur pengeluarannya dengan bijak. Tujuannya lebih maksimal manfaat yang diterima.
Dilansir dari Instagram @kemensosri, Selasa (12/01/2021), ada beberapa tips untuk mengatur penggunaan uang Bantuan Tunai agar lebih bermanfaat.
Baca Juga: Siap-Siap! Bansos Tunai Rp300.000 Cair Lagi di Februari
Apa saja yang boleh dibelanjakan?
1. Beli keperluan sekolah
Kebutuhan anak untuk sekolah sebaiknya dilengkapi sebaik mungkin. Seperti buku, seragam, dan alat tulis.
2. Belanja bahan pokok
Ada beberapa bahan pokok yang harus tersedia di rumah. Seperti lauk pauk, buah-buahan, dan sayur-sayuran.
Baca Juga: Tak Dapat BLT, Netizen: Tolong Pak Jokowi Bantu Saya Pecahkan Masalah Ini
3. Berobat dan pemeriksaan kesehatan
Selain berbelanja, berobat juga tidak ada salahnya. Menggunakan uang Bantuan Tunai, pemeriksaan yang tertunda semoga bisa segera terlaksana.
4. Belanja kebutuhan kesehatan
Kebutuhan untuk kesehatan juga perlu diperhatikan. Mengingat sedang masa pandemi, dan cuaca yang tidak jelas. Jaga kesehatan juga salah satu hal yang penting dini hari. Selalu sedia vitamin, susu, masker dan sebagainya.
5. Tambahan modal usaha
Selain untuk belanja dan berobat dari 4 poin di atas. Uang Bantuan Tunai juga bisa digunakan untuk menambah modal usaha yang belum terlaksana atau terhenti karena pandemi. Dengan adanya tambahan modal, semoga usaha yang dijalankan bisa kembali pulih dan menambah pemasukan keuangan keluarga.
6. Ditabung
Jika merasa uang Bantuan Tunai belum ingin di gunakan, tabung dan gunakan nanti ketika memang diperlukan.
Apa yang tidak boleh dibelanjakan?
1. Beli rokok, minuman keras, maupun obat-obatan terlarang (narkoba)
2. Beli barang-barang yang bukan kebutuhan pokok (kosmetik, baju baru)
(Feby Novalius)