Wapres Targetkan 1 Juta Vaksinasi Setiap Hari

JAKARTA - Pemerintah menargetkan bisa melakukan program vaksinasi hingga 1 juta per harinya. Langkah tersebut sebagai upaya memutus rantai penularan virus corona(Covid-19) di Indonesia.

Adapun program vaksinasi sendiri sudah dilakukan sejak 13 Januari 2021 lalu. Dari program vaksinasi ini, ditargetkan 182 juta penduduk dapat menerima vaksin dalam waktu 15 bulan, sehingga kurang dari satu tahun akan tercapai kekebalan komunitas (herd immunity).

Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan, setiap harinya vaksin yang disuntikan kepada masyarakat semakin naik. Oleh karena itu, untuk mempercepat proses distribusi vaksinasi yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat, pemerintah menargetkan 1 juta vaksinasi Covid-19 per hari.

Baca Juga: Erick Thohir Sebut 6.644 Perusahaan Daftar Vaksinasi Mandiri

“Nah karena itu makin hari makin naik, makin hari makin naik, dan target kita adalah 1 juta per hari. Ini harus dicapai dan ini juga permintaan Presiden supaya itu diperoleh,” ujarnya dalam keterangannya, Kamis (25/2/2021).

Wapres Ma’ruf Amin pun mengungkapkan beberapa upaya pemerintah untuk mempercepat program vaksinasi Covid-19. Di antaranya dengan menyederhanakan prosedur teknis seperti registrasi, distribusi, dan data penerima vaksin.

Baca Juga: Vaksin Merah Putih Diproduksi, 2022 Tak Perlu Impor Lagi

Jumlah vaksin juga akan ditambahkan, tidak hanya mengandalkan import, tetapi mempercepat produksi vaksin yang dibuat di dalam negeri. Selain itu, vaksinatornya juga diperbanyak dari TNI Polri.

Di tambah lagi dengan tempat vaksinasi yang diperbanyak. Sehingga saat ini tidak hanya di Rumah Sakit pemerintah, namun Rumah Sakit swasta pun dilibatkan, dan sejumlah tempat lain yang akan difungsikan sebagai tempat vaksinasi.

“Bahkan di Jawa Barat itu bukan hanya Puskesmas, tapi juga semacam pos-pos ya, gedung-gedung yang punya pemerintah itu digunakan untuk melakukan vaksinasi,” jelas Ma’ruf.