Ada Data Fiktif Penerima Bansos, Sri Mulyani: Risiko yang Harus Diawasi

Rina Anggraeni, Jurnalis
Selasa 13 April 2021 13:46 WIB
Sri Mulyani (Okezone)
Share :

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) menyebutkan ada data fiktif penerima bantuan sosial (bansos). Terutama untuk pandemi virus Covid-19.

Pasalnya, tantangan pengelolaan keuangan negara di tengah pandemi menjadi luar biasa. Hal ini dikarenakan bisa saja disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

 Baca juga: Bansos Beras 10kg Dipercepat, Ada 20 Juta Penerima

"Tindakan kriminal atau fraud, seperti penggunaan data fiktif duplikasi data dari penerima bantuan sosial maupun bidang lain yang bisa disalahgunakan merupakan risiko yang harus kita awasi dan kita minimalkan," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Selasa (13/4/2021).

Dia mengungkapkan, Kementerian Keuangan dengan Kementerian dan Lembaga lainnya untuk bersama-sama mengawal anggaran pemerintah tersebut. Hal ini agar benar-benar digunakan untuk menanggulangi pandemi Covid-19.

 Baca juga: Pentingnya BLT dan Bansos untuk Antisipasi Gelombang ke-3 Covid-19

"Beserta aparat penegak hukum, seperti KPK menjadi sangat penting, selain kita terus memperkuat dan memberdayakan aparat pengawas di masing-masing Kementerian dan Lembaga," bebernya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya