Harga Emas Berjangka Melonjak di Tengah Pelemahan Dolar

, Jurnalis
Sabtu 15 Mei 2021 07:57 WIB
Harga emas (Foto: Ilustrasi Shutterstock)
Share :

JAKARTA - Harga emas berjangka memperpanjang kenaikannya untuk hari kedua beruntun pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), didukung oleh penurunan dolar dan imbal hasil obligasi pemerintah AS setelah data menunjukkan penjualan ritel AS secara tak terduga terhenti pada April.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni di divisi Comex New York Exchange, melonjak USD14,1 atau 0,77% menjadi ditutup pada USD1.838,10 per ounce. Sehari sebelumnya emas berjangka menguat USD1,2 atau 0,07% menjadi USD1.824,00, dilansir dari Antara, Sabtu (15/5/2021).

Baca Juga: Jelang Lebaran, Harga Emas Turun Rp4.000

Dolar dan imbal hasil riil "perlu tetap mendukung emas untuk naik dalam waktu dekat," kata Suki Cooper, seorang analis di Standard Chartered.

"Kecuali koreksi jangka pendek, Fed yang dovish dan ekspektasi inflasi yang meningkat kemungkinan akan menjaga risiko harga emas cenderung meningkat selama tahun ini."

Baca Juga: Harga Emas Menguat di Tengah Kejatuhan Dolar

Imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun turun, mendukung daya tarik emas yang tidak memberikan imbal hasil. Indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya juga merosot 0,4%, membuat emas lebih murah bagi mereka yang memegang mata uang lainnya.

"Data mengecewakan (penjualan ritel) juga membuka pintu bagi harga emas untuk menembus rintangan berikutnya di sekitar 1.850 dolar AS per ounce," tambah Cooper.

Departemen Perdagangan AS melaporkan bahwa penjualan ritel AS pada dasarnya tidak berubah pada April, menyusul kenaikan 10,7% yang direvisi pada Maret dan juga lebih buruk dari yang diperkirakan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya