JAKARTA - Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati memastikan operasional kilang Cilacap, Jawa Tengah, tidak terganggu insiden kebakaran di area kilang benzene dan paraxylene kompleks pertangkian T39.
"Tadi saya sudah melihat langsung situasi di sana (lokasi kebakaran, red.), terkendali. Satu titik api sudah selesai, ada satu lagi yang masih harus diselesaikan dan teman-teman masih berupaya keras untuk menyelesaikan," katanya dilansir Antara, Sabtu (12/6/2021).
Baca Juga: Pertamina: Kebakaran Kilang Minyak Cilacap Tak Berdampak ke Masyarakat Sekitar
Kendati demikian, ia mengaku ada dua hal yang ingin disampaikan, yang pertama operasional kilang tidak terganggu karena kilang beroperasi normal baik untuk produk benzene dan paraxylene maupun produk lainnya seperti bahan bakar minyak (BBM), elpiji, serta lube base oil dan petrochemical.
Dengan demikian, komitmen kepada masyarakat dalam hal penyediaan produk-produk tersebut juga tidak terganggu.
Baca Juga: Pertamina: Kebakaran Tak Pengaruhi Operasional Kilang Minyak Cilacap
"Yang kedua, komitmen kami kepada customer khususnya pada benzene, semua sudah terpenuhi untuk industri," katanya.
Menurut dia, pihaknya juga punya cadangan benzene di PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) karena TPPI menghasilkan produk yang sama, sehingga suplai terhadap industri tidak terkendala.