Mendag: ICA-CEPA Jadi Peluang Dagang dan Investasi RI-Kanada

Antara, Jurnalis
Senin 21 Juni 2021 10:37 WIB
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi (Foto: Dokumentasi Kemendag)
Share :

Sementara itu, Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Djatmiko Bris Witjaksono mengungkapkan, kedua menteri memberikan instruksi agar kedua tim negosiasi segera menyiapkan hal-hal teknis sebelum memulai perundingan. Putaran pertamadirencanakan dilakukan sebelum akhir 2021.

“Kami telah memulai serangkaian langkah koordinasi awal dengan segenap kementerian dan lembaga untuk mempersiapkan perundingan ini berdasarkan tiga prinsip utama yaitu akses pasar, aturan fasilitasi, dan kerja sama,” ujar Djatmiko.

Sepanjang kuartal pertama 2021, kedua negara telah melakukan serangkaian diskusi intensif secara daring untuk membahas berbagai cakupan isu potensial yang akan dimasukkan dalam perjanjian.

Isu yang akan dibahas meliputi akses pasar untuk perdagangan barang, perdagangan jasa, investasi, kerjasama ekonomi, termasuk berbagai area terkait perdagangan lainnya yang akan dibahas lebih lanjut oleh kedua pihak dalam perundingan.

“Pemerintah berharap dengan ICA-CEPA, Indonesia dapat semakin bersaing dengan negara- negara tetangga di kawasan Asia Tenggara yang telah terlebih dahulu memiliki perjanjian dagang dengan Kanada ataupun yang telah bergabung dalam perjanjian dagang kemitraan Trans-Pasifik (CP TPP),”tutup Djatmiko.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik yang diolah Kementerian Perdagangan, Kanada menempati peringkat ke-32 sebagai negara tujuan ekspor Indonesia dan peringkat ke-16 sebagai negara sumber impor Indonesia dengan total perdagangan sebesar USD2,4 miliar pada 2020.

Pada periode tersebut total ekspor Indonesia ke Kanada tercatat sebesar USD789,1 juta sedangkan impor dari Kanada tercatat sebesar USD1,6 miliar.

Investasi Kanada di Indonesia dalam lima tahun terakhir tercatat sebesar USD718 juta yang terdiri atas sektor pertambangan, hotel, dan restauran, serta logistik.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya