Emiten RS Milik Miliarder Tahir Kantongi Laba Rp155,1 Miliar

JAKARTA – Emiten pengelola rumah sakit Mayapada PT Sejahtera Anugrahjaya Tbk (SRAJ) membukukan laba bersih sebesar Rp155,17 miliar pada semester pertama 2021. Kinerja SRAJ membaik dibandingkan periode sama tahun 2020 yang mencatatkan rugi bersih sebesar Rp62,976 miliar.

Laba itu ditopang kenaikan pendapatan. Hasil itu mendongkrak SRAJ menorehkan laba per saham dasar Rp12,93, sedangkan di semester I 2020 justru tercatat rugi per saham dasar Rp5,25. Perseroan mengungkapan, pendapatan berhasil mengalami lonjakan 116,2% menjadi Rp1,027 triliun.

Baca Juga: Sejahteraraya Anugrahjaya Terbitkan Saham Baru Senilai Rp1,32 Triliun

Rinciannya, pendapatan rawat inap sebesar Rp348,33 miliar, obat-obatan Rp283,2 miliar, laboratorium sebesar Rp181,16 miliar, poliklinik mencapai Rp153,59 miliar, dan radiologi meraup Rp52,58 miliar.

Walau beban langsung membengkak 71,78% menjadi Rp627,03 miliar, tapi masih dapat membukukan lonjakan laba kotor sebesar 262,72% menjadi Rp399,98 miliar. Sementara itu, aset perseroan tumbuh 2,2% menjadi Rp4,442 triliun. Hal itu dikarenakan menyusutnya defisit sedalam 25,74% menjadi Rp447,513 miliar.

Baca Juga: Sejahteraraya Anugrahjaya Suntik Modal Anak Usahanya Rp150 Miliar

Kemudian kas diperoleh dari aktivitas operasi mencapai Rp147,1 miliar atau melonjak 656,37% dibandingkan semester I 2020 yang hanya sebesar Rp19,448 miliar. Tahun ini, perseroan menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sekitar Rp1 triliun untuk ekspansi bisnis perseroan.