JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto temui para penerima Kartu Prakerja di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam acara di Siwa Cliffs, Kabupaten Lombok Tengah.
"Kartu Prakerja sangat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak negatif dalam masa pandemi saat ini, misalnya mereka yang terkena PHK atau pelaku UMKM yang omzetnya menurun akibat diadakannya PPKM," kata Menko Airlangga dalam keterangan resminya, Jumat (15/10/2021).
Baca Juga: Insentif Kartu Prakerja Belum Cair Juga? Coba Lakukan Ini
Selain mereka mendapatkan tambahan kemampuan atau skill dari pelatihan, Menko Airlangga mengatakan insentif Kartu Prakerja tentunya dapat digunakan sebagai tambahan modal.
Salah satu alumni peserta Prakerja gelombang 9, Mahmudah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Pasalnya, berkat mengikuti Prakerja dirinya bisa meningkatkan penghasilan dari sebelumnya beromzet Rp4 juta per bulan menjadi Rp30juta per bulan.
Baca Juga: Peserta Kartu Prakerja Gelombang 20 Buruan Beli Pelatihan, Hari Ini Terakhir!
"Terima kasih banyak terutama bagi Pak Airlangga Hartarto, juga tim Prakerja, termasuk Pak Presiden Jokowi yang sudah memberikan kita program Prakerja ini," ujar Mahmudah saat berdialog dengan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
"Sebelumnya sebulan itu Rp4 jutaan dengan alat yang sederhana, cuma satu saja alatnya, sekarang saya bisa dapatkan Rp30 jutaan dalam sebulan dengan alat yang juga bertambah. Tinggal kami tingkatkan saja alat-alat pendukung untuk usaha kami," tambahnya.
Pemilik usaha keripik ini mengatakan Program Kartu Prakerja memiliki manfaat yang besar bagi perkembangan usahanya. Dalam program ini Mahmudah mengambil tiga jenis pelatihan yakni peningkatan manajemen UMKM, bagaimana mendapatkan ide usaha, dan bagaimana mampu berbicara di depan publik.