JAKARTA - Pelonggaran PPKM membuat mobilitas meningkat. Oleh karena itu, kendaraan pribadi kembali menjadi skala prioritas untuk beberapa orang. CEO ZAP Finance Prita Hapsari Ghozie bahkan mulai mendapatkan pertanyaan seputar pertimbangan finansial sebelum membeli mobil.
“Sekarang kantorku sudah hampir setiap hari WFH [WFO]. Lalu, anak pun juga mulai sekolah offline. Jujur saat awal pandemi mobil kami jual mba. Karna ya jarang dipakai kan. Tapi sekarang kayaknya jadi perlu lagi. Gimana ya mba ngaturnya?” tanya salah satu orang yang berkonsultasi kepada Prita, dikutip dari Instagram @pritaghozie.
Baca Juga: Waspada! Ini Kesalahan yang Sering Dilakukan saat Kelola Keuangan
Menjawab hal tersebut, Prita menyarankan untuk menentukan apakah itu termasuk keinginan atau kebutuhan. Untuk menentukannya, hal-hal seperti keterjangkauan dengan transportasi umum beserta biayanya hingga pertimbangan prioritas lain dapat membantu. Jika semua itu terpenuhi, lima rencana keuangan berikut bisa langsung diikuti.
1.Menentukan jenis dan merek mobil
Dalam menentukan hal ini, penting untuk menyesuaikan jumlah anggota keluarga maksimum yang akan menggunakan mobil dengan kapasitas yang tersedia. Jika sudah, bandingkan merek-merek mobil yang memiliki kapasitas yang sama.
Baca Juga: Mengelola Keuangan saat Pandemi, Anti Boncos
2. Menentukan budget pembelian mobil
Menentukan merek mobil sama dengan mengatur budget yang akan digunakan untuk membelinya. Pastikan budget sesuai dengan kemampuan dan sesuai dengan kebutuhan.
3. Mengubah pos pengeluaran transportasi bulanan
Memiliki kendaraan pribadi berarti harus menyediakan anggaran untuk membeli bahan bakar dan pemeliharaan. Pos pengeluaran ini tentu akan cukup berbeda dengan saat masih menaiki transportasi umum.