JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan bahwa 17,5 juta pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) telah masuk dan merambah ke dalam ekosistem digital.
Hal tersebut disampaikan Jokowi membuka acara Rakornas Tranformasi Digital dan Pendataan Lengkap KUMKM 2022 pada hari ini Senin (28/3/2022) yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden.
"Di masa pandemi tercatat ada 17,5 juta pelaku UMKM yang telah masuk dalam ekosistem digital. Jumlah ini belum cukup dan harus terus kita tingkatkan," kata Jokowi dalam sambutannya.
BACA JUGA:Jokowi Bicara Reshuffle Kabinet, Begini Kata Pengusaha
Jokowi meminta agar momentum saat ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendorong percepatan tranformasi digital dan memiliki kemampuan yang baik untuk memanfaatkan teknologi digital.
"Lebih banyak mengisi marketplace menjadi bagian dari rantai pasok nasional maupun global agar UMKM kita segera naik kelas," jelasnya.
Jokowi juga menegaskan kepada para UMKM agar tidak menjadi penonton di tengah masifnya aktivitas perdagangan digital.
"Kita harus membanjiri market place, UMKM, koperasi harus membanjiri market place dengan produk-produk dalam negeri produk-produk UMKM kita," tegasnya.
BACA JUGA:Utamakan Produk dalam Negeri, Jokowi: Ini Tak Menyenangkan bagi Penyuka Impor
Selain itu, kata Jokowi, selama dua tahun dilanda pandemi Covid-19, digitalisasi telah menjadi solusi bagi para pelaku UMKM dan koperasi untuk bertahan.
"Untuk tumbuh bahkan berkembang di rengah situasi yang sulit, di tengah pembatasan aktifitas dan mobilitas," imbuhnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)