5 Jenis Sapi yang Sering Digunakan Masyarakat Indonesia untuk Hewan Kurban

Kebanyakan masyarakat yang memilih sapi ini untuk kurban sebab harganya yang jauh lebih murah dibanding sapi Bali. Rerata sapi Madura berada di kisaran Rp15 juta.

3. Sapi Limosin

Sapi yang berasal dari Prancis ini juga termasuk salah satu jenis sapi yang cukup populer dan dijadikan pilihan masyarakat saat berkurban. Sapi Limosin terkenal dengan warna tubuhnya yang cenderung gelap dengan warna-warna seperti krem, merah bata, dan terkadang hitam. Akan tetapi, pada bagian tertentu seperti lutut bagian bawah dan area sekitar mata umumnya memiliki warna yang cenderung lebih terang.

Sapi jenis ini juga terkenal dengan kualitas dagingnya yang empuk dan relatif rendah lemak dengan bobot yang dapat mencapai lebih dari 1 ton. Oleh sebab itu, sapi Limosin memiliki harga yang relatif mahal yaitu mulai dari Rp20 juta.

4. Sapi Simmental

Sapi impor lainnya yang juga disukai masyarakat Indonesia adalah sapi Simmental. Sapi ini berasal dari negara Eropa lainnya yakni Swiss. Nama sapi ini diambil dari nama Sungai Simme yang terletak di Bernese Oberland, Kanton Bern, Swiss, yang merupakan habitat asli sapi ini.

Sapi Simmental terkenal dengan warna bulunya yang berupa coklat kemerahan dengan corak putih di bagian tubuhnya. Tak hanya itu, sapi ini terkenal dengan postur tubuh yang kekar berotot dengan tingkat pertumbuhan yang tinggi.

Seekor sapi Simmental kelamin jantan dewasa siap kurban bisa mencapai tinggi badan 170 sentimeter dengan bobot rerata mulai dari 800 kg hingga 1,2 ton.Tak heran, sapi ini menjadi pilihan umat Islam yang memiliki rezeki lebih untuk berkurban, dengan harga jualnya yang dimulai dari Rp22 juta.